Pelalawan, riauoke.com- Kelangkaan BBM subsidi Solar di Kabupaten Pelalawan, sangat meresahkan masyarakat. Akibat kelangkaan BBM Subsidi tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan Baharuddin langsung sidak ke SPBU KSO no 14.283.6109.
Kelangkaan Minyak BBM Solar tersebut diduga akibat penimbunan minyak subsidi BBM solar yang dilakukan orang-orang yang mau memperkaya diri sendiri.
Dengan adanya kelangkaan minyak BBM solar, yang ada di Kabupaten Pelalawan, wakil ketua DPRD Baharuddin, langsung terjun kelapangan melihat keadaan tersebut, Jumat 1-8-2025, kira-kira pukul 21.00 WIB, jalan Lintas timur, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan Riau.
Ketika awak media konformasi kepada wakil ketua satu DPRD Pelalawan Baharuddin melaui whatsapp jam 10.03wib (02/08/2025) mengatakan bahwa benar tadi malam saya melakukan sidak di KSO pangkalan kerinci, saya sudah mendengar kelangkaan minyak BBM solar subsidi ini, makanya saya langsung terjun kelapangan dan memang benar laporan tersebut terjadi, banyaknya para pelangsir minyak BBM solar di SPBU KSO 14.283.6109.ujar Baharuddin.
Saya sudah telepon Kapolres Pelalawan "Tadi malam kito sudah sampaikan ke pak kapolres lansung dinda" dialeg lokal, supaya beliau datang kemari, dan menindak tegas para mafia-mafia BBM solar subsidi tersebut.
Baharuddin melanjutkan iya bang...kota pkl kerinci susah (sulit) minyak padahal kota pangkalan kerinci di keliling 5 (lima) spbu...tapi kenyataan kesulitan untuk mendapatkan bbm...dan masyarakat banyak mengeluh dan melapor ke ke DPRD pelalawan, sehingga saya ingin membuktikannya, ternyata memang banyak mobil yg melansir minyak melalui mobil2 truk koldisel.
Kita minta partamina itu memberikan saksi kepada spbu nakal dikabupaten pelalawan dan kita minta pihak kepolisian agar melakukan penertipan
InsyaAllah DPRD Pelalawan akan segara melakukan RDP dengan pihak2 terkait, partamina, dinas perindag kabupaten pelalawan dan polres pelalawan.. Tutup Baharuddin. []ril .srt