Meranti (riauokke.com)
Pemuda yang berahlak dan memiliki karakter tentunya sangat dibutuhkan dalam
mendukung percepatan pembangunan daerah, namun pembentukan karakter pemuda
yang cerdas dan berahlak mulia bukan sesuatu yang mudah diperlukan peran
aktif dari semua pihak mulai dari Pemerintah sebagai pengagas, tokoh
masyarakat dan yang terpenting keinginan diri dari pemuda itu sendiri.
Dalam rangka itulah Pemda Meranti bekerjasama dengan perwakilan pemuda dan
remaja masjid di 9 Kecamatan yang ada di Meranti menggelar acara Jambore
Pemuda dan Remaja Masjid, yang dibuka langsung oleh Bupati Kepulauan
Meranti Drs. H. Irwan M.Si di Kediamanya, Desa Alai, Kecamatan Tebing
Tinggi Barat, Jum'at (3/2/2018).
Hadir dalam kegiatan itu, Tokoh Masyarakat dan Mantan Gubernur Riau H. Wan
Abu Bakar, Bupati Siak Drs. H. Syamsuar, Ketua DPRD Meranti H. Fauzy
Hasan, Danramil Tebing Tinggi, Ketua MUI Meranti H. Mustapa, Ustadz Fauzy,
anggota DPRD Kampar Zulfan Azmi, Anggota DPRD Meranti Ardiansyah,
Zubiarsyah, Kapolsek Tebing Tinggi Barat, Kabag Humas Meranti Helfandi SE
M.Si, Ketua Panitia Penyelenggara Tito Hartono, serta tokoh
agama/pemuda/masyarakat.
Seperti dijelaskan oleh Ketua Panitia Tito Hartoto, kegiatan Jambore Pemuda
dan Remaja Masjid itu diikuti oleh 150 orang perwakilan pemuda di 9
Kecamata Se-Kabupaten Meranti.
Kegiatan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quranoleh Gusnan, salah
seorang Qori terbaik Meranti asal Tebing Tinggi Barat.
Dalam pidatonya Bupati Meranti Drs. H. Irwan M.Si, memberi apresiasi kepada
panitia penyelenggara yang telah memfasilitasi acara itu, menurutnya
kegiatan ini sangat strategis karena mampu membwntuk karakter, ahlak, moral
dan kecerdasan generasi muda yang diharapkan kedepan mampu menjadi pemimpin
yang tangguh, Islami dan mampu memajukan mesjid di Kepulauan Meranti.
Ditambah lagi dengan degradasi moral yang semakin menghawatirkan, maraknya
peredaran narkoba, perjudian, pelecehan seksual dan prilaku menyimpang
lainya yang hanya dapat diatasi melalui pendekatan religi dan pengetahuan
dari para ulama.
Seperti diketahui pengaruh negatif globalisasi dan budaya luar negeri
sangat mempegaruhi prilaku dan katakter generasi muda Meranti, terbukti
dengan semakin maraknya peredaran Narkoba yang berasal dari negara tetangga
dimana Meranti menjadi salah satu pintu masuk, Seks bebas, perkelahian yang
kesemuanya itu dapat mengancam masa depan generasi muda Meranti.
"Bahkan kini sudah ada anak dibawah umur terlibat narkoba bahkan menjadi
pengedar narkoba. Untuk itu melalui wadah ini (Jambore.red), mari kita
canangkan perang terhadap Narkoba," ucap Bupati berapi-api.
Selanjutnya dijelaskan Bupati, dampak negatif yang perlu diantisipasi dan
bisa mengancam masa depan generasi muda islam adalah, prilaku LGBT dan Seks
bebas yang nota bene dilaknat oleh Allah, apalagi sudah banyak organisasi
Internasional yang tak segan segan mensuport dana agar LGBT bisa dilegalkan
diseluruh dunia.
"Mari kita katakan tidak untuk LGBT, ini sangat berbahaya bagi masa depan
generasi muda "ujar Bupati lagi.
Seperti diketahui, prilaku LGBT dari penelitian medis merupakan penyebar
Virus HIV tercepat, karena 6000 kali lebih berpotensi dibandingkan
melakukan hubungan Seks dengan sesama jenis.
Akhir kata Bupati Meranti Drs. H. Irwan M.Si berharap kegiatan Jambore
Pemuda dan Remaja Masjid Se-Kabupaten Meranti dimana pesertanya langsung
dibawa bersentuhan langsung dengan alam dan memperoleh informasi serta ilmu
dari para ulama dapat menjadi wadah mebangun karakter dan moral serta
kecerdasan pemuda sebagai generasi penerus Meranti.
Pada kesempatan itu Bupati juga menghimbau kepada Camat dan Kepala Desa
khususnya yang berada di Tebing Tinggi Barat untuk selalu menjaga
lingkungannya tetap sehat dan indah, menurut Bupati hal itu tidaklah sulit,
yang dibutuhkan hanya kerajinan dan ketekunan.
"Jika Kecamatan kita bersih tentu akan semakin maju dan berkembang serta
sering dikunjungi. Dan bukan tak mungkin Desa Alai akan menjadi sebuah
daerah tujuan wisata dan pusat pelatihan alam di Kepulauan Meranti," ucap
Bupati mengakhiri.
Dikesempatan itu juga, Bupati Siak H. Syamsuar yang juga pernah menjabat
Bupati Kepulauan Meranti, berbagi pengalaman dengan para pemuda Meranti,
terkait bagaimana membangun karakter, akhlah dan kecerdasan sesuai syariat
Islam. Menurutnya kunci dari keberhasilan sebuah negeri adalah selalu
menjalankan semua yang diajarkan Rasulullah dan menjauhi larangannya,
seperti perbanyak membaca Al-Quran, Ramaikan Masjid dengan Sholat
berjamaah, kelarkan zakat dan mengembangjpkan ekonomi syariah.
"Semua itu akan dapat menjadi benteng bagi generasi muda dalam menjawab
tantangan masa depan yang berat seperti saat ini," ujar Bupati Siak H.
Syamsuar. (Humas Meranti).
Minggu, 12 Oktober 2025